Sabtu, 26 Maret 2011

PENGALAMAN MENGGUNAKAN OBAT HERBAL

  • Saya mau berbagi pengalaman mengenai obat herbal. Beberapa tahun yang lalu saya diberitahu dokter (kebetulan tetangga dan menjadi dokter keluarga) mengidap tiroid di leher. Saya disuruh rongent ke RS untuk mengetahui sudah berapa besar tiroidnya. Saya harus minum beberapa obat, dengan catatan kalau benjolan tidak mengecil (dalam angka waktu 1 bulan), harus segera dioperasi. Saya sih siap aja, karena sudah beberapa kali dioperasi (usus buntu, tumor payudara). Suatu ketika ada seorang sahabat saat kuliah, kasih info kalau temannya ada yang sembuh dari kanker rahim dan tidak perlu dioperasi. 
  • Yang ada dalam pikiran adalah boleh juga nih dicoba pengobatannya. Sebelumnya saya minta ijin dulu dong ke dokter tetangga, kalau setelah satu bulan pengobatan, saya belum mau dioperasi dan mau mencoba pengobatan herbal. Dokter saya sih OK aja, cuma pesan kalau tidak membaik lapor dia. 
  • Setelah 1 bulan obat habis, saya ke Karyasari yang di Pondok Cabe (karena sahabat saya cuma tau alamat yang di sana). Saya kesana dengan membawa foto rongent n ketemu dengan Bapak Winarto. Intinya beliau menjelaskan obat herbal Karyasari bisa diminum bersama-sama dengan obat dari dokter. 
  • Kalau obat herbal disarankan diminum sebelum makan, sedang obat dari dokter diminum setelah makan n harus ada jarak sekitar 2 jam. Selain itu ada beberapa makanan yang harus dihindari untuk sementara seperti sayuran yang bergas (bayam, toge, kangkung, kol), buah (nangka, duren), minuman bersoda n air dingin (dingin karena disimpan di kulkas atau pake es). Karena pengen sembuh tanpa operasi, saya rajin minum obat herbal nya. Obat biasanya untuk konsumsi 15 hari. Karena rumah saya di Jakarta Timur, saya disarankan untuk ke Karyasari yang di Jalan Klamono Gamprit Pondok Gede. 
  • Di Gamprit ini saya konsultasi dengan ibu Tati yang ramah banget. Yang saya ingat pernah dikasih kapsul rumput mutiara, bidara upas, sambiloto, jombang, tapak dara, mimba dan daun dewa. Sekitar 2,5 bulan benjolan mulai mengecil. Setelah 6 bulan benjolan sudah tidak ada (dengan cara meraba leher). Tapi pengobatan masih saya teruskan sampai 3 bulan lagi (jadi total pengobatan 9 bulan), setelah itu saya coba rongent lagi n hasilnya saya beritahukan ke dokter. Jelas seneng benget waktu dokter bilang tiroid saya sembuh. 
  • Oh ya 1 botol obat herbal (isi 45 kapsul) harganya ada yang 35 ribu, 45 ribu, 50 ribu . Ada 1 obat herbal yang harganya 90 ribu yaitu keladi tikus. Lupa kasih info nih, kalau konsultasi dengan herbalis bukan dokter, tidak ada biaya konsultasi. Jadi hanya bayar obat aja. Kalau konsultasi dengan dokter, ada biaya konsultasi. Karyasari selain menjual obat herbal dalam bentuk kapsul, juga menyediakan dalam bentuk tanaman kering yang harus direbus dulu (biasanya orang-orang lanjut usia lebih suka yang ini, cos ga bisa minum kapsul he he he). Di sana juga jual tanaman hidup untuk obat herbal. Kalau saat ini ada yang sakit n tertarik mencoba obat herbal, monggo datang ke Karyasari Jl. Klamono A5 no. 4 Komplek Pertamina Jatiwaringin Asri, Pondok Gede. Telpon yang bisa dihubungi 8466.766. Yang di Pondok Cabe Ciputat, Jl. Kesehatan I no. 316 Kavling Depkes, telpon 747.03821.
  • www.karyasari.com

3 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Untuk Anda yang memerlukan produk herbal Karyasari, saya menjualnya secara online di http://www.sartikaherbal.com

    Salam Herbal...

    BalasHapus
  3. Sbobet Welcome Bonus up to £20 Free Bet Bonus + 20%
    To claim your 메리트 카지노 쿠폰 Sbobet Sign Up Bonus, you need to complete the registration process by clicking ボンズ カジノ on the offer button and sbobet ทางเข้า clicking it in the green area. When it appears,

    BalasHapus